MAMASA — Masalah stunting penting untuk diselesaikan, karena berpotensi mengganggu potensi sumber daya manusia dan berhubungan dengan tingkat kesehatan, bahkan kematian anak tentunya hal ini dapat merugikan masyarakat setempat tentunya
Lebih lanjut 29 November 2023 Pukul 09.30 Wita, bertempat di Ruang Rapat Bappelitbangda Pemda Kab. Mamasa Desa Osango Kec. Mamasa Kab. Mamasa, telah berlangsung kegiatan Rapat Koordinasi Rembuk Stunting Tingkat Kab. Mamasa.
Kegiatan ini di buka oleh Asisten I Pemda Kab. Mamasa Ir. MAMBU,dan hadiri dri Bpk ,Kajari Mamasa MUSA, SH. MH, Waka Polres Mamasa KOMPOL KEMAS AIDIL FITRI,S.H,.S.I.K,.M.M,Dandramil 1428 01 Mamasa Lettu ARIF , Beberapa Kepala Opd Pemda Kab. Mamasa,Sekertaris BKKBN Kab. Mamasa OKTAVIA,Perwakilan Kepala Desa dan Camat,Peserta kl. 40 ( Empat Puluh) orang.
Dalam laporan nya asisten 1 kabupaten Mamasa “mengatakan Data Balita sekabupaten Mamasa 11792 anak yang sudah Diperiksa Berjumlah 6099 anak
Katagori stunting berjumlah 2091 anak.
Dilain hal wakapolres Mamasa Kompol Kemas Aidil Fitri saat menghadiri rapat tersebut mengatakan dan memberikan masukan bahwasanya dalam kegiatan stunting di kabupaten ini kami sudah menjalankan program proritas dari Polda Sulbar melalui aplikasi stunting yaitu sicenting siamasei
“tentunya ini trobosan awal yang di buat oleh Polda Sulawesi Barat untuk menurunkan stunting dan ini telah berlangsung dan berjalan sebagaimana mestinya” tekannya
Humas polres Mamasa