MAJENE — Dalam persiapan menyambut perayaan Natal, Personil Operasi Lilin Marano 2023 dari Polres Majene menjalankan tugasnya dengan melakukan sterilisasi dalam gereja dan pemeriksaan ketat terhadap para jemaat yang akan mengikuti ibadah. Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan dan kelancaran pelaksanaan ibadah umat Kristiani di sejumlah gereja di kota ini.
Tampak pagi ini personel Polres Majene melaksanakan Sterilisasi dan pemeriksaan jemaat yang akan melaksanakan ibadah di Gereja GPIB Immanuel Majene. Minggu (24/12/23)
Sejak beberapa hari lalu, personil kepolisian telah aktif melakukan sterilisasi di dalam gereja-gereja yang akan menjadi tempat ibadah Natal. Dengan menggunakan peralatan khusus dan disiplin yang tinggi, mereka membersihkan area gereja dari segala potensi ancaman keamanan dan mengamankan ruang ibadah agar bebas dari benda-benda yang dapat membahayakan.
Selain sterilisasi, pemeriksaan ketat juga diterapkan untuk memastikan keamanan jemaat yang hendak masuk ke dalam gereja. Setiap jemaat yang datang harus melewati pemeriksaan dengan menggunakan metal detector untuk mendeteksi keberadaan benda-benda logam yang dapat membahayakan keamanan. Prosedur ini dilakukan dengan cermat dan teliti oleh personil kepolisian yang telah dilatih khusus.
Kapolres Majene, AKBP Toni Sugadri, menjelaskan bahwa langkah-langkah ini diambil sebagai respons terhadap perkembangan situasi keamanan global dan sebagai langkah preventif untuk mengantisipasi potensi ancaman selama perayaan Natal. “Kami ingin memberikan rasa aman kepada umat Kristiani sehingga mereka dapat menjalankan ibadah Natal dengan aman dan damai,” ucapnya
Para jemaat pun menyambut positif langkah-langkah keamanan yang diambil oleh pihak kepolisian. Mereka merasa terlindungi sehingga dapat merayakan Natal dengan pikiran yang tenteram. Keberadaan personil kepolisian dan pemeriksaan yang ketat juga dianggap sebagai bentuk kepedulian terhadap keamanan umat beragama.
Dengan dilaksanakannya sterilisasi gereja dan pemeriksaan ketat ini, diharapkan ibadah Natal di kota Majene dapat berlangsung dengan lancar dan damai, serta memberikan pengalaman ibadah yang aman dan berkesan bagi seluruh umat Kristiani yang merayakannya.