Mamuju Tengah – Kabag Ops Polres Mamuju, AKP Mukhtar Mahdi, yang menjabat sebagai Karendal Ops Mantap Brata (OMB) Marano 2024 Polres Mamuju Tengah, turut memantau personel yang menjaga kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan gudang logistik Pemilu. Dalam kegiatan tersebut, Kabag Ops aktif berkoordinasi dengan pihak KPU terkait rencana pemindahan logistik Pemilu. Hasil koordinasi ini memberikan informasi awal yang esensial untuk persiapan pemilu yang akan segera diadakan.
Rencana pemindahan kotak dan surat suara dari gudang Logistik KPU akan dimulai pada hari Minggu, tanggal 11 Februari 2024. Proses ini akan dimulai di kecamatan Karossa, Tobadak, dan Budong2, dilanjutkan oleh Pangale dan Topoyo.
Meskipun terdapat perbedaan keterangan antara Sekretaris KPU dan Ketua KPU dalam rapat koordinasi, dengan awalnya Ketua KPU menyatakan kotak langsung menuju PPS tanpa melalui PPK, namun informasi terakhir menunjukkan penyatuan di PPK terlebih dahulu sebelum distribusi ke TPS.
Sekretaris KPU berencana memberitahukan secara resmi kepada pihak polri setelah rapat pimpinan KPU RI yang akan dihadiri oleh sejumlah sekretaris KPU.
Sebagai langkah keamanan, setiap kecamatan akan diminta personel pengawal dari polri, yaitu 2 personel polri seperti pada pemilu sebelumnya. Tugas mereka adalah mengawal logistik dari gudang KPU ke PPK.
Gudang 2 KPU akan berhenti menjadi tempat penyimpanan logistik setelah seluruh logistik dipindahkan paling lambat pada tanggal 13 Februari. Setelah proses pemungutan suara, seluruh logistik dari PPK akan dikembalikan ke gudang 1 KPU.
Informasi terkait koordinasi antara Kabag Ops dan KPU memberikan gambaran penting mengenai persiapan pemindahan logistik Pemilu yang akan berlangsung dalam waktu dekat, menegaskan komitmen untuk menjaga kelancaran dan keamanan proses pemilihan di Mamuju Tengah.