Sosialisasi Tertib Berlalu Lintas oleh Subsatgas Ditlantas Polda Sulbar, Sasar Para Tukang Ojek

Mamuju – Dalam upaya menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah Sulawesi Barat, Subsatgas Ditlantas Polda Sulbar terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Kali ini, kegiatan sosialisasi tertib berlalu lintas difokuskan kepada para tukang ojek di wilayah Mamuju, pada Senin 14 Oktober 2024.

Sosialisasi ini merupakan bagian dari Operasi Zebra yang tengah berlangsung secara serentak di seluruh Indonesia. Para tukang ojek dianggap sebagai salah satu kelompok yang sering bersinggungan langsung dengan lalu lintas jalan raya setiap harinya, sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus terkait pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.

Kasi Fasilitas dan Sarana Matra (Fasmat) Subdit Regident Ditlantas Polda Sulbar, AKP Novera Permata Prabaningrum, menyatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para tukang ojek akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas.

“Kami ingin memastikan bahwa para pengendara ojek memahami betul tentang aturan-aturan berlalu lintas demi keselamatan mereka sendiri maupun pengguna jalan lainnya,” ujar AKP Novera

Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, personel Ditlantas Polda Sulbar menjelaskan berbagai aturan penting yang sering dilanggar oleh pengendara, seperti penggunaan helm berstandar SNI, pentingnya mematuhi batas kecepatan, serta bahaya menggunakan ponsel saat berkendara. Para tukang ojek juga diajak berdialog mengenai pengalaman mereka di lapangan, serta kendala yang sering mereka hadapi terkait keselamatan.

AKP Novera, menegaskan bahwa Ditlantas Polda Sulbar akan terus mengintensifkan sosialisasi semacam ini kepada berbagai komunitas pengendara, terutama yang memiliki risiko tinggi terlibat dalam kecelakaan lalu lintas.

“Kami berharap melalui kegiatan ini, angka kecelakaan di Sulawesi Barat dapat ditekan, khususnya yang melibatkan pengendara ojek,” imbuhnya.

Sebagai langkah lanjut, Ditlantas Polda Sulbar juga merencanakan pelatihan berkendara yang aman bagi para tukang ojek serta pemeriksaan kelengkapan berkendara secara berkala guna memastikan bahwa standar keselamatan tetap dipatuhi oleh para pengendara di jalan raya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *