MAMUJU – Operasi Patuh Marano 2025 memasuki hari kedua pelaksanaan, Selasa, 15 Juli 2025, dan hingga siang pukul 12.28 WITA, kegiatan berjalan dengan aman, tertib, dan terkendali. Personel Ditlantas Polda Sulawesi Barat terus mengintensifkan pengawasan dan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas, demi meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara.
Plh. Kasat PJR Ditlantas Polda Sulbar, AKBP Anindhita Rizal, mewakili Dirlantas Kombes Pol Wahid Kurniawan, menyampaikan bahwa dalam operasi hari kedua ini, pihaknya telah menindak delapan pelanggaran lalu lintas dengan mengeluarkan delapan set tilang. Adapun barang bukti berupa dokumen kendaraan maupun SIM telah diamankan sesuai prosedur.
“Operasi hari ini berjalan cukup kondusif. Sampai siang ini, kami telah menindak delapan pelanggaran dengan menyita sejumlah barang bukti yang digunakan untuk kepentingan proses tilang. Kami tetap mengedepankan pendekatan humanis kepada pengendara,” ujar AKBP Anindhita Rizal.
Ia menambahkan, sasaran Operasi Patuh Marano 2025 tidak hanya difokuskan pada pelanggaran kasat mata, seperti tidak menggunakan helm, melawan arus, dan penggunaan knalpot bising, tetapi juga edukasi kepada masyarakat agar tertib berlalu lintas menjadi bagian dari budaya sehari-hari.
Dirlantas Polda Sulbar melalui jajarannya juga terus mengimbau agar masyarakat mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan melengkapi surat-surat kendaraan serta peralatan keselamatan saat berkendara. Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari ke depan, hingga akhir Juli 2025.
“Kami berharap kesadaran masyarakat semakin meningkat. Operasi ini bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk menyelamatkan nyawa di jalan raya,” tegas AKBP Anindhita.