Sigap dan Peduli: Kapolsek Sarudu Bersama Bhabinkamtibmas Datangi Lokasi Kebakaran Rumah Warga

Polres Pasangkayu — Derai tangis pecah di Dusun Rano Pakula 1, Desa Benggaulu, Kecamatan Dapurang, ketika kobaran api melahap habis sebuah rumah semi permanen milik Evi alias Mama Ila (45). Rumah sederhana yang selama ini menjadi tempat berlindung hangat bersama keluarga, kini hanya tersisa puing-puing dan abu hitam bekas tragedi.

Peristiwa memilukan itu terjadi pada hari Senin (21/7)sekitar pukul 10.30 WITA. Saat kejadian, rumah ditinggal sebentar oleh pemiliknya yang pergi mengambil daun pisang di pinggir sungai. Tak disangka, dalam waktu singkat, api mulai berkobar dari bagian belakang rumah.

Saksi mata, Ahmad alias Bapak Zaki (34), warga setempat, pertama kali melihat asap dan api yang mulai menjalar dari dapur. Ia bersama warga lain, Lelaki Tono, bergegas menyusul pemilik rumah untuk memberi tahu musibah yang sedang terjadi. Namun, saat Mama Ila tiba di lokasi, rumahnya telah dilalap api. Dengan penuh kepanikan dan air mata, ia bersama warga hanya bisa menyelamatkan sebagian kecil barang-barang yang masih tersisa.

Dalam hitungan menit, suasana berubah mencekam. Jeritan pilu terdengar, namun tak ada lagi yang bisa diselamatkan. Dua lemari pakaian, sebuah kulkas, serta dua karpet menjadi bagian dari kerugian yang diperkirakan mencapai Rp20 juta.

Dugaan sementara, api berasal dari kompor gas yang ditinggalkan dalam keadaan menyala saat digunakan untuk membakar ikan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Mendengar kabar tersebut, Kapolsek Sarudu IPTU Sofian Safruddin bersama Bhabinkamtibmas langsung mendatangi lokasi kebakaran. Kepedulian dan kehadiran aparat kepolisian di tengah duka warga menjadi penguat semangat bagi korban dan masyarakat sekitar.

“Kami turut prihatin atas musibah yang menimpa ibu Evi. Kehadiran kami di sini adalah bentuk tanggung jawab moral dan kemanusiaan. Kami akan terus mendampingi warga dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk membantu meringankan beban korban,” ujar IPTU Sofian dengan mata yang tampak berkaca-kaca.

Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata melalui Kapolsek Sarudu menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat agar senantiasa waspada terhadap potensi kebakaran, terutama saat meninggalkan rumah dalam keadaan kompor menyala.

Musibah ini menjadi pengingat betapa cepat segalanya bisa berubah. Dalam sekejap, rumah penuh kenangan bisa berubah menjadi abu. Namun di balik duka, hadir kepedulian dan kebersamaan sebagai penguat harapan untuk bangkit kembali.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *