PASANGKAYU – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional, Bhabinkamtibmas Polsek Baras Polres Pasangkayu, BRIPKA Syahrul A.S, melaksanakan pemantauan perkembangan tanaman jagung milik warga binaannya, Amiruddin, di Dusun Lambara, Desa Kasano, Kecamatan Baras, Senin (28/7/25).
Pemantauan dilakukan di atas lahan seluas 0,4 hektar yang telah ditanami jagung sejak 15 Juni 2025. Sebanyak 2 kilogram bibit ditanam dengan proyeksi panen mencapai 400 kilogram. Hasil panen dijadwalkan akan dilakukan pada akhir Agustus mendatang.
Selain melakukan pengecekan kondisi tanaman, BRIPKA Syahrul juga memberikan edukasi kepada pemilik lahan terkait strategi pemasaran hasil panen. Ia mendorong agar petani menjual langsung ke Bulog dengan harga Rp 6.400 per kilogram, dibanding menjual ke tengkulak yang biasanya membeli dengan harga jauh lebih rendah. Namun, ia menekankan pentingnya pengeringan jagung hingga mencapai kadar air 14% agar memenuhi standar pembelian Bulog.
Langkah ini disebut sangat strategis dalam mendukung peningkatan kesejahteraan petani, menghindari praktik harga merugikan, serta memperkuat ketahanan pangan baik di tingkat lokal maupun nasional.
Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata melalui Kapolsek Baras IPTU Asep Saifurrohman mengapresiasi upaya Bhabinkamtibmas tersebut. Menurutnya, kegiatan seperti ini harus terus digalakkan sebagai bentuk sinergi Polri dan masyarakat dalam mendukung program strategis pemerintah, terutama di sektor pertanian.
“Polri hadir tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga aktif mendukung produktivitas masyarakat demi tercapainya kedaulatan pangan,” tegas IPTU Asep.