Polsek Pasangkayu Dorong Warga Manfaatkan Lahan Kosong, Panen Jagung Jadi Andalan Ketahanan Pangan

POLRES PASANGKAYU — Dalam upaya mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan nasional, Kepolisian Resor Pasangkayu melalui Polsek Pasangkayu kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap sektor pertanian. Kali ini, jajaran Polsek melaksanakan kegiatan sambang dan monitoring kebun jagung warga binaan di Desa Singgani, Kecamatan Lariang, Kabupaten Pasangkayu, Kamis (9/10/2025) pukul 11.00 WITA.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Baras IPTU Asep Saifurrohman, mewakili Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata. Dalam kunjungan itu, Kapolsek bersama anggota meninjau langsung lahan jagung milik warga binaan bernama Bapak Jalil yang berlokasi di Dusun Saluavo, Desa Singgani.

Dari hasil pemantauan di lapangan, tanaman jagung milik warga tersebut diketahui sudah memasuki usia sekitar tiga bulan dan diperkirakan akan panen pada bulan November 2025. Lahan pribadi seluas 1 hektare tersebut ditanami dengan sistem tumpang sari menggunakan 15 kilogram bibit jagung, dengan potensi hasil mencapai dua ton jagung kering.

Selain melakukan pengecekan kondisi tanaman, Kapolsek juga memberikan edukasi dan sosialisasi tata cara penjualan hasil panen ke Bulog, agar warga memperoleh keuntungan yang maksimal. Dalam kesempatan itu, warga diimbau untuk menjual jagung dengan kadar air 14% seharga Rp6.400 per kilogram, dan Rp5.500 per kilogram untuk kadar air 20%, dengan catatan kadar aflatoksin di bawah 50 PPB agar tetap memenuhi standar pembelian.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi masyarakat agar memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan produktif. Selain memperkuat ketahanan pangan, hasil panen jagung juga bisa menjadi sumber pendapatan tambahan bagi keluarga,” jelas IPTU Asep Saifurrohman.

Langkah nyata Polsek Pasangkayu ini mendapat apresiasi dari warga yang merasa terbantu dalam hal pendampingan dan pengetahuan teknis pertanian. Sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan berkelanjutan di Kabupaten Pasangkayu sekaligus mendorong kemandirian ekonomi warga.

Dengan kegiatan positif seperti ini, Polres Pasangkayu terus membuktikan bahwa polisi bukan hanya pelindung dan pengayom masyarakat, tetapi juga mitra pembangunan yang aktif mendorong kesejahteraan melalui sektor pertanian.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *