POLRES MAMASA–Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Tabang, Kabupaten Mamasa, mengakibatkan terjadinya tanah longsor di Dusun Timbaan, Desa Tadokalua, pada Jumat pagi, 24 Oktober 2025
Material longsor menutupi seluruh badan jalan poros Toraja–Mamasa yang merupakan akses utama penghubung antara Kabupaten Mamasa dan Kabupaten Tana Toraja.
Mengetahui kejadian tersebut, personel Polsek Pana, Brigpol Nurhidayat M dan Briptu Hendrawijaya S, segera turun ke lokasi untuk melakukan monitoring serta membantu proses penanganan di lapangan. Keduanya memastikan situasi tetap aman dan membantu mengatur arus lalu lintas di sekitar area terdampak.
Pihak Balai Jalan Nasional juga telah menurunkan alat berat untuk membersihkan material longsor yang menutupi jalan. Berkat kerja cepat petugas, jalur tersebut kini sudah bisa dilalui kendaraan roda dua (R2) maupun roda empat (R4).
Meski demikian, kondisi jalan masih licin dan berlumpur. Oleh karena itu, pihak kepolisian menghimbau masyarakat dan pengendara agar tetap berhati-hati saat melintas di kawasan tersebut.
“Personel kami terus melakukan pengawasan di lokasi. Kami juga menghimbau warga agar waspada, karena curah hujan masih tinggi dan dikhawatirkan terjadi longsor susulan,” ujar Ps. Kapolsek Pana, Iptu Amsal Pamean.
Diketahui, terdapat empat titik longsor di sepanjang ruas jalan Desa Tadokalua. Hingga saat ini, proses pembersihan sisa material di bahu jalan masih terus dilakukan.
Kehadiran aparat kepolisian di lokasi diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, sekaligus menunjukkan komitmen Polri yang selalu hadir membantu warga dalam situasi darurat di lapangan.
Humas Polres Mamasa Polda Sulbar
