Panen Jagung 2 Ton! Bhabinkamtibmas Baras & Warga Batu Matoru Gaspol Dukung Ketahanan Pangan

Polres Pasangkayu — Terik siang tak menghalangi semangat Bhabinkamtibmas Polsek Baras bersama warga Desa Batu Matoru saat memanen jagung di Dusun Pelosu, Kecamatan Lariang, Kabupaten Pasangkayu, Senin (24/11/2025) sekitar pukul 13.45 Wita. Panen di lahan seluas 1 hektare milik Parman itu menjadi bukti nyata sinergi Polri dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan lokal.

Dari lahan yang ditanami bibit jagung sebanyak ±9 kilogram tersebut, diperkirakan hasil panen mencapai 2 ton. Pencapaian ini tidak hanya menggembirakan warga, tetapi juga menjadi motivasi agar masyarakat semakin giat memanfaatkan potensi lahan pertanian di wilayahnya.

Dalam kegiatan panen, Bhabinkamtibmas AIPDA Rusman turut memberikan edukasi penting terkait harga pembelian jagung di Bulog. Ia menyampaikan bahwa Bulog membeli jagung seharga Rp 6.400 per kilogram dengan kadar air 14%. Informasi ini diharapkan menjadi pemicu bagi petani untuk terus meningkatkan produktivitas guna menambah pendapatan keluarga dan memperkuat ekonomi desa.

Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata, melalui Kapolsek Baras IPTU Asep Saifurrohman, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa Polri akan selalu hadir mendampingi masyarakat dalam berbagai program pertanian sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas ketahanan pangan di wilayah hukum Polsek Baras.

“Kami mendukung penuh langkah warga dalam memanfaatkan lahan pertanian. Kegiatan seperti ini harus menjadi contoh bahwa ketahanan pangan dimulai dari desa,” tegas Kapolsek.

Panen jagung bersama itu juga menjadi momentum mempererat kebersamaan antara kepolisian dan masyarakat. Lebih dari itu, kegiatan ini diharapkan mampu menginspirasi desa-desa lain untuk mengoptimalkan potensi pertanian demi meningkatkan kesejahteraan warga serta mendukung program pemerintah dalam pembangunan sektor pangan nasional.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *