Polres Mamuju Tengah — Polsek Tobadak Polres Mamuju Tengah berhasil memediasi perselisihan yang terjadi akibat salah paham antarwarga. Proses problem solving yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Tobadak, IPTU Budi Wijanarko, berlangsung aman, tertib, dan berakhir damai. Minggu (23/11/2025).
Perselisihan yang awalnya memicu ketegangan tersebut segera ditangani oleh personel Polsek Tobadak setelah menerima laporan dari masyarakat. Untuk mencegah masalah berkembang lebih jauh, Kapolsek menginisiasi mediasi dengan menghadirkan pihak yang berselisih serta perangkat desa setempat.
Dalam forum mediasi tersebut, kedua belah pihak diberikan kesempatan menyampaikan duduk perkaranya hingga ditemukan titik terang bahwa masalah bermula dari kesalahpahaman komunikasi. Dengan pendekatan humanis yang dikedepankan, IPTU Budi Wijanarko mengajak warga untuk menyelesaikan persoalan secara kekeluargaan.
“Kami selalu mendorong penyelesaian konflik melalui dialog dan musyawarah. Yang terpenting adalah menjaga keharmonisan antarwarga agar situasi kamtibmas tetap kondusif,” ujar Kapolsek.
Setelah diberikan arahan dan pemahaman, kedua belah pihak sepakat berdamai, saling memaafkan, serta berkomitmen menjaga hubungan baik ke depannya. Kesepakatan damai ini dituangkan dalam surat pernyataan bersama tanpa adanya unsur paksaan.
Masyarakat setempat mengapresiasi langkah cepat Polsek Tobadak dalam meredam potensi konflik serta menciptakan suasana desa kembali aman, damai, dan kondusif.
Polsek Tobadak menegaskan komitmennya untuk terus hadir memberikan pelayanan terbaik, terutama melalui upaya preventif dan pendekatan problem solving dalam menjaga keamanan wilayah.
Humas Polres Mamuju Tengah juga







