Polri–TNI Kawal Iman, Pentahbisan Gereja GPDI Ekklesia Mamasa Berlangsung Aman

MAMASA — Komitmen Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat kembali dibuktikan. Bhabinkamtibmas Polsek Mamasa, Bripka Eliasar Pecu, bersinergi dengan Babinsa Serka Tallulangi, melaksanakan pengamanan ketat pada kegiatan Penthahbisan Gedung Gereja GPDI Jemaat Ekklesia yang berlangsung di Desa Parondobulawan, Kecamatan Tandukkalua, Kabupaten Mamasa, Senin (22 Desember 2025).

Pengamanan dimulai sejak pukul 10.00 Wita dan berlangsung hingga seluruh rangkaian ibadah pentahbisan selesai. Kehadiran personel Polri dan TNI di tengah-tengah jemaat menjadi simbol kuat hadirnya negara dalam menjamin kebebasan beragama serta menjaga stabilitas keamanan pada setiap kegiatan masyarakat, khususnya kegiatan keagamaan.

Sejak awal kegiatan, petugas melakukan pemantauan situasi di sekitar lokasi gereja, mengatur arus keluar-masuk jemaat, serta memastikan jalannya acara berlangsung tertib dan kondusif. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk pelayanan maksimal kepolisian agar jemaat dapat beribadah dengan khusyuk, aman, dan nyaman tanpa rasa khawatir.

Bhabinkamtibmas Polsek Mamasa, Bripka Eliasar Pecu, menyampaikan bahwa pengamanan kegiatan keagamaan merupakan bagian dari tugas Polri dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa Polri hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam menciptakan suasana damai dan harmonis.

“Pengamanan ini kami lakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan pentahbisan gereja berjalan lancar, aman, dan tertib. Kami ingin masyarakat merasa tenang dan nyaman dalam menjalankan aktivitas ibadah,” ujarnya di sela kegiatan.

Hal senada disampaikan Babinsa Serka Tallulangi yang turut terlibat langsung dalam pengamanan. Ia menegaskan bahwa sinergitas antara TNI dan Polri menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah, terutama pada kegiatan yang melibatkan banyak masyarakat.

Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Tidak ditemukan gangguan keamanan maupun hambatan berarti yang dapat mengganggu jalannya ibadah pentahbisan. Seluruh rangkaian acara berjalan sesuai rencana hingga selesai.

Kapolsek Mamasa, IPTU Ana Yudi Hayato, memberikan apresiasi atas kinerja Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang telah menjalankan tugas pengamanan dengan penuh tanggung jawab dan humanis. Menurutnya, kehadiran aparat keamanan pada kegiatan masyarakat merupakan bentuk nyata negara hadir memberikan rasa aman.

“Peran Bhabinkamtibmas dan Babinsa sangat penting sebagai ujung tombak dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Sinergi TNI-Polri harus terus dijaga agar keamanan dan ketertiban di wilayah Mamasa tetap terpelihara,” tegas IPTU Ana Yudi Hayato.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga toleransi antarumat beragama serta mendukung upaya Polri dan TNI dalam menjaga keamanan lingkungan. Menurutnya, keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi juga membutuhkan peran aktif masyarakat.

Kegiatan pengamanan pentahbisan Gereja GPDI Jemaat Ekklesia ini menjadi cerminan komitmen Polres Mamasa Polda Sulawesi Barat dalam menjaga kerukunan, toleransi, dan stabilitas keamanan di tengah masyarakat yang majemuk.

Dengan terciptanya suasana aman dan damai, diharapkan seluruh kegiatan keagamaan di Kabupaten Mamasa dapat berlangsung dengan lancar serta memperkuat nilai-nilai persatuan dan kebersamaan di tengah masyarakat.

Humas Polres Mamasa

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *