Pasangkayu, 7 Mei 2024 – Tindakan tidak menggunakan helm saat berkendara kembali menjadi sorotan, khususnya di kalangan pelajar. Sejumlah pelajar di Pasangkayu menjadi sorotan setelah terjaring oleh Satuan Lalu Lintas Polres Pasangkayu karena melanggar aturan tersebut.
Kejadian ini terjadi dalam rangka operasi rutin yang dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Pasangkayu untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas di kalangan pelajar. Operasi tersebut berhasil mengungkap sejumlah pelanggaran, termasuk tidak menggunakan helm saat berkendara, yang sering kali diabaikan oleh pelajar.
Menurut Kasatlantas Polres Pasangkayu AKP Maulana Alqurthubi, tindakan tidak menggunakan helm saat berkendara bukanlah hal yang sepele.
“Keselamatan dalam berlalu lintas adalah prioritas utama, terutama bagi generasi muda. Kami melakukan operasi ini untuk mengingatkan pelajar akan pentingnya menggunakan helm saat berkendara demi keselamatan diri sendiri dan orang lain,” ujarnya.
Pada operasi kali ini, sejumlah pelajar terjaring dan diberikan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sanksi tersebut meliputi teguran lisan, denda, serta penyuluhan mengenai pentingnya menggunakan helm saat berkendara.
Kasus ini menjadi pelajaran bagi seluruh pelajar di Pasangkayu untuk lebih memperhatikan keselamatan saat berlalu lintas. Menggunakan helm bukan hanya kewajiban hukum, tetapi juga merupakan tindakan bijak yang dapat melindungi diri sendiri dan mengurangi risiko kecelakaan.
Operasi Satuan Lalu Lintas Polres Pasangkayu ini diharapkan dapat menjadi dorongan bagi pelajar untuk lebih mematuhi aturan lalu lintas dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan dalam berkendara. Dengan demikian, diharapkan dapat tercipta lingkungan berlalu lintas yang lebih aman dan tertib bagi semua pihak.
Keselamatan berlalu lintas bukanlah tanggung jawab semata-mata pihak kepolisian, tetapi merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat, termasuk pelajar. Dengan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan dan melindungi nyawa setiap individu di jalan raya.
