MAMUJU – Kapolda Sulawesi Barat, Inspektur Jenderal Polisi Adang Ginanjar, Rapimda dan Musyawarah Fasilitator Pembentukan Desa Bersatu Provinsi Sulbar di Mamuju, Sabtu (10/08/2024)
Acara tersebut juga dihadiri PJ Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin, Ketua DPP Desa Bersatu Muhammad Asri Anas, serta perwakilan desa se-Sulawesi Barat.
Disel-sela kegiatan acara, Kapolda Irjen Pol Adang Ginanjar mengapresiasi inisiatif dan semangat komunitas desa yang terlibat dalam acara tersebut. Ia menekankan pentingnya kerjasama antara kepolisian dan masyarakat dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban di tingkat desa.
“Musda ini adalah momentum penting untuk mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat. Kami berharap hasil dari musyawarah ini dapat menjadi landasan bagi peningkatan kesejahteraan dan keamanan di desa-desa kita,” ungkap Adang Ginanjar.
Musda Desa Bersatu ini merupakan forum strategis bagi desa-desa di Sulawesi Barat untuk merumuskan program-program pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan lokal. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk memperkuat jaringan komunikasi antar desa dan meningkatkan kapasitas manajerial desa. Berbagai agenda penting dibahas, termasuk pengembangan infrastruktur desa, pemberdayaan ekonomi lokal, dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Kapolda Adang Ginanjar juga menegaskan komitmen Polri untuk terus mendukung program-program pembangunan di tingkat desa melalui berbagai inisiatif, termasuk peningkatan pelatihan bagi aparat keamanan desa dan program-program sosial yang bersinergi dengan kebutuhan masyarakat.
“Kami percaya bahwa melalui kerjasama yang solid antara pemerintah, masyarakat, dan kepolisian, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh warga desa,” tambahnya.