Panen Raya Penuh Berkah, Bhabinkamtibmas Sarudu dan Warga Sukseskan Ketahanan Pangan

Pasangkayu, Sulawesi Barat – Bhabinkamtibmas Polsek Sarudu, Bripka Felix, kembali menunjukkan dedikasi luar biasa dengan turun langsung ke sawah dan kebun warga. Ia tak canggung bergotong royong bersama masyarakat Dusun Funju, Desa Benggaulu, Kecamatan Dapurang, Kabupaten Pasangkayu, dalam panen jagung yang berlangsung Senin, 15 September 2025.

Pemandangan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan aksi nyata dukungan Polri terhadap program ketahanan pangan nasional. Bripka Felix hadir bukan hanya sebagai pengayom keamanan, tetapi juga sebagai motivator yang menggerakkan warga untuk memaksimalkan potensi lahan pertanian. Sinergi antara aparat dan masyarakat ini menjadi bukti bahwa kepolisian hadir di tengah-tengah masyarakat dalam segala aspek kehidupan.

Panen Berlimpah, Bukti Kerja Keras Berbuah Manis
Di lahan seluas satu hektare milik Bapak Ambo Tang, jagung yang ditanam dari 12 kg bibit berhasil dipanen dengan hasil yang fantastis. Diperkirakan panen kali ini mencapai 2 ton, sebuah pencapaian yang membanggakan bagi para petani setempat.

Kegembiraan tidak berhenti di sana. Bripka Felix juga berbagi informasi krusial terkait harga jagung di Bulog. Dengan harga Rp 6.400/kg untuk kadar air 14% dan Rp 5.500/kg untuk kadar air 18–20%, informasi ini memberikan pencerahan dan motivasi baru bagi petani. Kini, mereka memiliki patokan harga yang jelas sehingga bisa mengelola hasil panen dengan lebih baik dan meraih keuntungan maksimal.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak masyarakat untuk terus menanam jagung atau tanaman produktif lainnya,” ujar Bripka Felix. “Selain bisa membantu ekonomi keluarga, langkah ini juga mendukung program pemerintah terkait ketahanan pangan.”

Apresiasi Tinggi dari Pimpinan Polri
Kapolres Pasangkayu, AKBP Joko Kusumadinata, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Sarudu, IPTU Sofian Sapruddin, memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas kolaborasi yang harmonis ini. Ia menegaskan komitmen Polri untuk selalu hadir dan berbaur dengan masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan dan kesejahteraan warga.

Panen jagung kali ini bukan hanya tentang hasil panen yang melimpah, melainkan tentang semangat gotong royong dan kebersamaan yang mengakar kuat. Ini adalah simbol nyata sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan serta kemandirian ekonomi, khususnya di Kabupaten Pasangkayu. Langkah ini menjadi inspirasi bagi wilayah lain untuk terus bergerak maju, menjadikan pertanian sebagai pilar utama ketahanan dan kemajuan bangsa.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *