Pasangkayu – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Baras, Kabupaten Pasangkayu, pada Senin pagi (15/9/2025), menyebabkan Sungai di Dusun Kareo, Desa Kasano, meluap hingga menggenangi jalan poros Trans Sulawesi Palu–Baras. Genangan air setinggi tumit hingga betis orang dewasa sempat menutup sebagian badan jalan sekitar pukul 07.00 WITA.
Meski air menutupi jalan, arus lalu lintas tetap berjalan lancar. Kendaraan roda dua maupun roda empat masih bisa melintas, meski hanya menggunakan satu jalur yang lebih dangkal. Untuk mengantisipasi kepadatan, personel Polsek Baras langsung turun tangan melakukan pengaturan arus kendaraan di lokasi terdampak.
Kapolsek Baras, IPTU Asep Saifurrohman, mewakili Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata, menegaskan situasi terkendali. “Alhamdulillah, arus kendaraan masih bisa melintas tanpa hambatan berarti. Tidak ada antrean panjang, personel kami terus berjaga memastikan kelancaran lalu lintas,” ungkapnya.
Selain menggenangi jalan poros, banjir juga merendam sebagian kebun kelapa sawit milik warga. Namun, kondisi berangsur membaik seiring cuaca cerah, dan diperkirakan air segera surut.
Fenomena luapan air sungai di wilayah ini memang kerap terjadi saat curah hujan tinggi. Karena itu, warga dan pengguna jalan diimbau tetap waspada, terlebih jika intensitas hujan kembali meningkat.
Dengan kesigapan aparat kepolisian, potensi kemacetan berhasil diantisipasi, sehingga mobilitas masyarakat di jalur vital Trans Sulawesi tetap terjaga.
