POLMAN – Aksi menegangkan terjadi di Lapangan Gastrat, Desa Bonde, Kabupaten Polman, pada Jumat (19/09/25) sore. Ribuan pasang mata menjadi saksi drama panas dalam babak penentuan juara Turnamen Sepak Bola Tomadio Cup IX 2025 yang mempertemukan Mustika Tenggelang FC dan CMP FC.
Pertarungan sengit yang telah berlangsung selama 14 hari ini mencapai puncaknya di partai final. Setelah pertandingan yang melelahkan, kedua tim tak mampu memecah kebuntuan. Akhirnya, nasib juara harus ditentukan melalui babak adu penalti yang penuh ketegangan.
Di tengah sorak-sorai penonton, personel Polsek Campalagian di bawah komando Kapolsek Iptu H. Harifuddin, S.Sos., langsung bergerak mengamankan jalannya pertandingan. Pengamanan ekstra ini dilakukan mengingat tingginya animo masyarakat yang menyaksikan laga final, yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban.
Berkat pengamanan yang ketat dan profesional, drama adu penalti berjalan aman dan tertib. Hasilnya, CMP FC keluar sebagai juara setelah berhasil menaklukkan Mustika Tenggelang FC. Kemenangan ini disambut meriah oleh para pendukungnya.
Penyerahan trofi juara dilakukan langsung oleh para pejabat yang hadir, termasuk Anggota DPRD Kabupaten Polman Drs. Abdul Muin Saleh dan Asprov PSSI Drs. Jufri. Trofi Juara I diserahkan kepada CMP FC, sementara Mustika Tenggelang FC tetap bangga dengan raihan Juara II.
Kapolsek Iptu H. Harifuddin menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah menjaga ketertiban. Ia juga berharap turnamen seperti ini dapat terus digelar untuk mempererat silaturahmi dan menjadi wadah lahirnya bibit-bibit pesepak bola andal di masa depan.
Acara penutupan yang dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, seperti Camat Campalagian Muchdar, S.Sos dan Bhabinsa Sakaria, ditutup dengan aman, tertib, dan lancar. Polres Polman mencatat, pengamanan yang efektif menjadi kunci kesuksesan seluruh rangkaian kegiatan ini.
