PASANGKAYU — Langkah cepat Polsek Sarudu patut diapresiasi. Menyikapi munculnya kesalahpahaman antara pihak Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kasalai dengan salah satu orang tua siswa bernama Lisnawati, jajaran Polsek Sarudu langsung turun tangan dan memediasi kedua pihak agar situasi tidak berkembang menjadi konflik yang lebih besar. Mediasi berlangsung di Mapolsek Sarudu, Sabtu (1/11/2025) sekitar pukul 10.30 WITA.
Proses mediasi dipimpin Unit Reskrim Polsek Sarudu dengan menghadirkan Sekcam Dapurang, Kepala Sekolah SDN Kasalai, Ps. Kanit Reskrim Polsek Sarudu, tokoh masyarakat, serta kedua belah pihak yang berselisih. Pertemuan ini berjalan dalam suasana kekeluargaan dan penuh keterbukaan.
Diketahui, permasalahan bermula dari kesalahpahaman antara guru dan orang tua siswa pada Rabu (29/10/2025) di SDN Kasalai, Dusun Kasalai, Desa Sarasa, Kecamatan Dapurang, Kabupaten Pasangkayu. Situasi sempat memanas setelah beredarnya pemberitaan di media online berjudul “Diduga Lalai Tangani Bullying, Guru SD Kasalai Dituding Lecehkan Laporan Siswa.”
Merespons cepat isu tersebut, Polsek Sarudu segera mengambil langkah problem solving dengan pendekatan dialogis untuk mencegah potensi konflik sosial maupun proses hukum yang berkepanjangan. Melalui mediasi, kedua belah pihak akhirnya sepakat berdamai dan menyelesaikan masalah secara kekeluargaan, yang kemudian diperkuat dengan surat pernyataan damai.
Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata, S.H., M.H., melalui Kapolsek Sarudu IPTU Sofian Safruddin, mengapresiasi kinerja personelnya dalam meredam gejolak sosial di lingkungan pendidikan.
“Upaya mediasi ini adalah wujud nyata kehadiran Polri sebagai penengah dan penjaga harmoni di tengah masyarakat. Kami berharap situasi di sekolah tetap kondusif dan hubungan antara pihak sekolah dengan orang tua siswa dapat kembali harmonis,” ujar IPTU Sofian.
Berkat pendekatan humanis dan sigap aparat kepolisian, suasana di SDN Kasalai kini kembali aman dan kondusif. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Polri, khususnya Polsek Sarudu, dalam menjaga ketertiban sosial melalui cara-cara damai dan solutif.
