MAMUJU — Ditpolairud dan Biddokes Polda Sulawesi Barat hadirkan klinik terapung dengan menyasar masyarakat pesisir yang berada di Wilatah Hukum Polda Sulawesi Barat, Selasa 19 Maret 2024.
Program ini menindaklanjuti Program Baharkam Polri, sekaligus menjadi program utama Kapolda Sulawesi Barat Irjen Pol Adang Ginanjar.
Kabid Dokkes Polda Sulbar Kombes Pol dr. Effri Susanto mengatakan, Klinik terapung kerjasama antara Biddokkes dan Ditpolairud sebagai bentuk kepedulian Polda Sulbar untuk memudahkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat nelayan, sekaligus juga memberikan perhatian khusus dan deteksi bagi anak stunting yang berada pada wilayah kepulauan.
“Klinik Apung itu dibuka untuk membantu masyarakat pesisir dan nelayan memperoleh hak pelayanan kesehatan. Adapun layanan yang diberikan antara lain pemeriksaan kesehatan, penimbangan berat badan, cek tensi dan gula darah, layanan konsultasi kesehatan ke dokter serta pemberian obat-obatan,” Ujar Kombes Pol dr. Effri Susanto.
Ditempat yang sama, Ditpolairud Polda Sulbar Kombes Pol Denny Pudjianto mengatakan, Polisi akan terus berupaya selalu hadir memberikan layanan kepada masyarakat, seperti pelayanan kesehatan, karena sangat dibutuhkan masyarakat untuk tetap sehat dalam melakukan aktivitas.
Menurut dia, pelayanan kesehatan ini juga sebagai bentuk kehadiran Polri dan bermanfaat bagi masyarakat, sehingga diharapkan dapat semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Polri agar semakin dicintai.
“Diharapkan klinik apung ini bisa membantu masyarakat pesisir dan nelayan, juga mengoptimalkan kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan penegakan hukum yang terjadi di tengah masyarakat,” Tutup Kombes Pol Denny Pudjianto.