Mamuju – Dari gambar dan Video yang tersebar di berbagai media sosial memperlihatkan tingginya genangan air disejumlah wilayah Mamuju yang diakibatkan oleh tingginya curah hujan sejak sore hingga malam. Selasa 13 Agustus 2024
Karena tingginya curah hujan mengakibatkan beberapa sungai meluap dan merendam permukiman warga serta fasilitas umum
Salah satu daerah terparah terdampak bencana banjir ini adalah Kampung Tamassapi Kelurahan Mamunyu, Desa Bambu dan sepanjang jalan dalam kota mamuju dengan Ketinggian air yang mencapai 50 sentimeter.
Ditemui Kasat Lantas Polresta Mamuju Akp Maulana Al Qurtubhi mengatakan Dalam membantu penanggulangan bencana korban banjir dan sebagai aksi cepat tanggap bencana pihaknya senantiasa segera hadir untuk masyarakat yang membutuhkan pertolongan.
Setelah banjir dianggap aman, Dia bersama anggotanya membersihkan lumpur dan sampah material banjir yang berada di dalam masjid desa Bambu. Tambahnya
Selain itu, pihaknya juga senantiasa berikan himbauan kepada para pengguna jalan dan warga masyarakat agar antisipasi ketinggian air dan tanah longsor sepanjang jalan. Ujar Kasat Lantas
Diharapkan kepada warga pada saat melakukan evakuasi agar prioritaskan anak-anak dan wanita lanjut usia dan insyaallah sebagai komitmen, kami akan selalu hadir untuk masyarakat untuk berikan pertolongan. Ungkap Kasat Lantas Akp Maulana Al Qurthubi
Humas Polresta Mamuju