Nada Leluhur Menggema, Polisi Siaga: Pagelaran Musik Tradisional Mamasa Aman dan Berkelas

POLRES MAMASA — Komitmen menjaga keamanan sekaligus merawat warisan budaya lokal kembali ditunjukkan jajaran Polsek Mamasa. Personel Polsek Mamasa yang tersprin, bersinergi dengan TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Pemerintah Kabupaten Mamasa, melaksanakan monitoring serta pengamanan Pagelaran dan Workshop Musik Tradisional Mamasa yang digelar di Lapangan Tenis Kelurahan Mamasa, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sabtu malam sekitar pukul 18.00 Wita, 13 Desember 2025.

Kegiatan budaya yang mengusung tema “Merawat Identitas, Menggema Nada Leluhur” ini menjadi magnet perhatian masyarakat. Pagelaran tersebut secara resmi dibuka oleh Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, S.E., M.M, sebagai simbol dukungan penuh pemerintah daerah terhadap upaya pelestarian seni dan budaya khas Mamasa. Agenda budaya ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, mulai Sabtu 13 hingga Minggu 14 Desember 2025, dengan rangkaian pertunjukan dan workshop yang melibatkan para pelaku seni lokal.

Sejumlah pejabat dan tokoh penting turut hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut. Di antaranya perwakilan Dandim 1428 Mamasa yang diwakili Danramil 01 Mamasa Kapten Inf Muh. Arif, perwakilan Kapolres Mamasa yang diwakili Wakapolsek Mamasa Ipda Joni Buttuma’dika, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mamasa, Camat Mamasa Hesron Lullulangi, S.Pt., M.Pd, para tokoh adat Kabupaten Mamasa, panitia penyelenggara, peserta workshop, serta undangan lainnya.

Pengamanan dilakukan secara terpadu dengan pola pengawasan terbuka dan tertutup. Personel disiagakan di sejumlah titik strategis guna mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas, mengatur arus keluar masuk pengunjung, serta memastikan kegiatan berjalan tertib dan lancar. Hingga kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, kondusif, dan mendapat apresiasi dari masyarakat yang hadir.

Kapolsek Mamasa IPTU Ana Yudi Hayato menegaskan bahwa kehadiran Polri dalam kegiatan tersebut merupakan bagian dari tugas pelayanan kepada masyarakat. Menurutnya, pengamanan kegiatan budaya tidak hanya soal menjaga keamanan, tetapi juga mendukung ruang ekspresi masyarakat dalam melestarikan nilai-nilai kearifan lokal.

“Polri hadir untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar. Ini adalah bentuk pelayanan prima kami kepada masyarakat dan pemerintah daerah,” ujar IPTU Ana Yudi Hayato.

Ia juga menambahkan bahwa Polsek Mamasa akan terus mendukung setiap kegiatan positif yang memberi manfaat bagi masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan pelestarian budaya daerah sebagai identitas dan kebanggaan bersama.

Dengan pengamanan maksimal dari aparat gabungan, Pagelaran dan Workshop Musik Tradisional Mamasa tidak hanya menjadi ajang seni dan edukasi, tetapi juga simbol kuat sinergi antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menjaga budaya serta stabilitas kamtibmas di Kabupaten Mamasa.

Humas Polres Mamasa

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *