POLRES MAMASA–Pemerintah Kabupaten Mamasa bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dan Tim dari Biddokkes Polda Sulbar menggelar Workshop PASTIPADU yang membahas evaluasi serta persiapan implementasi penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem. Kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu pukul 09.00 WITA di Ruang Pertemuan Bappedalitbang Pemkab Mamasa, Desa Osango, Kecamatan Mamasa, 13 Agustus 2025
Workshop dibuka langsung oleh Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, S.E., M.M. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor untuk menangani dan mencegah kasus stunting maupun kemiskinan ekstrem di wilayah Mamasa.
“Kita ingin memastikan bahwa setiap lokus permasalahan dapat disentuh, ditangani, dan dicegah agar tidak muncul kasus baru,” ujar Bupati.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Kabiddokkes Polda Sulbar dr. Effri Susanto, M.M., M.H.Kes bersama rombongan, Kabid Kesmas Dinkes Provinsi Sulbar dr. Muhammad Ihwan, Kepala Dinas DP3A2KB Sulbar Hj. Darmawati, S.Pi, M.M., sejumlah kepala OPD, perwakilan pegawai OPD, Tim Penggerak PKK, Baznas Kabupaten Mamasa, Sekretaris Kelurahan Mamasa, Kepala Desa Buntu Buda, kader Posyandu, Bhabinkamtibmas, serta Babinsa setempat.
Bhabinkamtibmas Aipda Agustinus dan Bripka Andi Itung yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa tujuan workshop ini antara lain mengevaluasi ketersediaan data penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem, menyusun laporan kemajuan strategi nasional, memberikan umpan balik bagi pemangku kepentingan, serta meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan untuk masyarakat miskin dan miskin ekstrem.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 13.00 WITA ini berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Seluruh pihak yang hadir sepakat untuk memperkuat kolaborasi demi percepatan perbaikan gizi masyarakat dan pengentasan kemiskinan di Mamasa.
Humas Polres Mamasa Polda Sulbar
