POLMAN – Polres Polewali Mandar (Polman) tengah mendalami penyebab kematian Husain (35), warga yang sebelumnya dilaporkan meninggal akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Kecamatan Campalagian, Polewali Mandar, pada Senin (22/09/25).
Kasi Humas Polres Polman, Iptu Muhapris, dalam konferensi pers menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil otopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulbar di Mamuju untuk memastikan penyebab kematian korban.
“Pada saat olah TKP, ditemukan luka di bagian jidat korban. Saat kejadian, ada dua rekan korban yang berada di atas mobil bersama korban, dan keduanya saat ini masih dimintai keterangan oleh penyidik,” ungkap Iptu Muhapris.
Ia menegaskan, hingga kini pihak kepolisian belum bisa memastikan apakah kematian Husain murni kecelakaan atau ada indikasi lain. Termasuk dugaan penembakan yang sempat beredar di masyarakat, masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
“Laporan awal yang kami terima dari warga adalah kecelakaan. Namun, semua kemungkinan tetap kita telusuri hingga hasil otopsi keluar,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Muhapris juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi yang beredar di media sosial, apalagi yang belum dipastikan kebenarannya.
“Kami harap masyarakat tetap tenang dan menunggu informasi resmi dari pihak kepolisian. Jangan mudah terprovokasi isu yang belum jelas,” tegasnya.
Polres Polman menekankan komitmennya untuk menuntaskan penyelidikan kasus ini secara transparan dan profesional agar keluarga korban maupun masyarakat mendapatkan kepastian hukum yang jelas.
